PIHAK-PIHAK MANA SAJAKAH YANG MENGGUNAKAN VALUTA ASING ?

APAKAH FUNGSI VALUTA ASING ?


APA PENYEBAB TERJADINYA PERDAGANGAN INTERNASIONAL ?


FAKTOR-FAKTOR APA SAJAKAH YANG MENGHAMBAT PERDAGANGAN INTERNASIONAL ?



MENGAPA SUATU NEGARA MENGIMPOR BARANG/JASA DARI NEGARA LAIN ?


APAKAH DAMPAK POSITIF PERDAGANGAN INTERNASIONAL BAGI PEREKONOMIAN INDONESIA ?


APAKAH DAMPAK NEGATIF PERDAGANGAN INTERNASIONAL ?


APAKAH SUMBER-SUMBER DEVISA ?



APA BEDANYA DEVISA UMUM DENGAN DEVISA KREDIT ?



10. DIGUNAKAN UNTUK APA AJAKAH SUMBER DEVISA ?



11. HAMBATAN-HAMBATAN APA SAJA YANG DIHADAPI INDONESIA
DALAM PERDAGANGAN INTERNASIONAL ?

ULANGAN HARIAN
Mata Pelajaran : IPS Ekonomi
Kelas/Semester : IX/1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan tepat !
1. Jelaskan sejarah terjadinya uang !
2. Sebutkan kelemahan-kelemahan sistem barter !
3. Sebutkan lima syarat-syarat uang sebagai alat tukar !
4. Mengapa intan dan berlian meskipun nilainya tinggi tidak dapat sebagai alat tukar ?
5. Mengapa di era global saat ini sistem barter masih dipakai ? jelaskan dan berikan salah
satu contohnya !
6. Sebutkan empat fungsi turunan uang !
7. Bedakan fungsi uang sebagai alat tukar dengan uang sebagai alat pembayaran !
8. Sebutkan empat perbedaan antara uang kartal dengan uang giral !
9. Mengapa uang kertas memiliki nilai intrinsik lebih kecil dari nilai nominal masyarakat
umum masih mau menerima ?
10. Jelaskan apa yang dimaksud cek kosong ?

RPP VII IPS

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP)
Satuan Pendidikan : SMP NEGERI 6 SIDOARJO
Mata Pelajaran : Ilmu Pengetahuan Sosial ( Geografi )
Kelas / Semester : VII / 1
Standar Kompetensi : 1. Memahami lingkungan kehidupan manusia.
Kompetensi Dasar : 1.1. Mendiskripsikan keragaman bentuk muka bumi, proses pembentukan dan dampaknya terhadap kehidupan.
Indikator : - Mendiskripsikan proses endogen dan eksogen menyebabkan terjadinya bentuk muka bumi.
- Mendiskripsikan gejala distropisme dan vulkanisme serta tipe – tipe gunung api.
- Mendiskripsikan faktor – faktor penyebab terjadinya gempa bumi dan akibat yang ditimbulkannya.
Alokasi waktu : 6 x 40 menit
A.Tujuan Pembelajaran.
Setelah pelajaran selesai melakukan kegiatan pembelajaran siswa dapat :
Mendiskripsikan pengertian tenaga endogen dan eksogen.
Mendiskripsikan proses terjadinya bentuk muka bumi.
Menyebutkan relief daratan dan relief dasar laut.
Mendiskripsikan gejala diastropisme dan vulkanisme.
Mendiskripsikan sebaran tipe gunung api.
Mendiskripsikan tentang pengertian gempa bumi.
Mendiskripsikan faktor – faktor penyebab terjadinya gempa bumi.
Mendiskripsikan akibat yang ditimbulkan dari gempa bumi.
B. Materi Pelajaran.
1. Tenaga endogen adalah tenaga yang berasal dari dalam bumi.
Tenaga eksogen adalah tenaga yang berasal dari luar bumi.
Proses terjadinya bentuk muka bumi.
Bentuk muka bumi terjadi karena adanya tenaga endogen yang turus menerus sehingga terbentuklah muka bumi yang tidak rata, baik, daratan maupun lautan.
3.a Relief daratan terdiri dari:
- Relief makro adalah bentuk – bentuk permukaan bumi yang sangat besar dan meliputi sebuah benua bahkan beberapa benua.
- Relief mikro adalah bentuk – bentuk permukaan bumi yang lebih kecil dan dapat di dalam relief makro.
b. Relief dasar laut meliputi :
- Igir tengah samudra ( bentuknya seperti jalur pegunungan di darat, tetapi di dasar laut. )
- Palung lalung laut ( dasar laut yang dalam dan sempit )
- Lantai abisal ( dasar samudra dengan kedalaman lebih dari 3000 m dari permukaan laut.)
- Gunung laut ( gunung yang kakinya berada di dasar laut )
- Jendol Laut ( bukit – bukit membulat yang ada dilantai abisal.)
- Lubuk laut ( dasar laut yang bulat seperti mangkok )
- Ambang laut ( bukit di dasar laut yang terletak antara 2 cekungan )
- Dangkalan ( dasar laut yang dangkal yang kedalamannya kurang dari 200 m)
4. Diastropisme adalah proses pembentukan relief muka bumi oleh tenaga endogen tanpa di sertai terbentuknya magma. Jika proses ini meliputi daerah yang luas disebut epirogenesis dan hasilnya berupa pengangkatan perisai benua ( shield ) . Apabila proses ini mengenai daerah yang tidak terlalu luas disebut orogeneses.
Bentuk – bentuk yang dihasilkan dari proses diastropisme antara lain:
Pengunungan lipatan.Pengunungan ini terbentuk oleh gerakan mendatar dikerak bumi pada lapisan endapan yang lentur / elastis.Jenisnya.
1. Jalur pegunungan lipatan à rangkaian pegunungan lipatan yang sangat panjang, meliputi beberapa benua dan terletak berdampingan dengan palung di dasar laut.
2. Done dan basin adalah pegunungan liputan yang membulat, terbentuk karena tekanan mendatar yang mempunyai kekuatan datang pada waktu dan area yang sama.. Basin adalah cekungan yang membulat karena daerah di sekitarnya terangkat naik.
3. Liputan tunjam ( tunggal ) adalah lipatan yang garis prosesnya menunjam membentuk sudut terhadap bidang datar.
4. Lipatan kompleks adalah lipatan yang terdapat pada sebuah jalur pegunungan besar.
Pegunungan patahan à pegunungan yang struktur gelogi patahan ( sesar ). Jenis struktur patahan al:
5. Patahan normal adalah kedua bagian yang terpatah. Satu bagian naik dan bagian lainnya turun.

6. Patahan rebah adalah patahan yang terjadi akibat lanjutan dari lipatan.
7. Sesar geser adalah struktur patahan yang bergeser horizontal searah garis poros.
8. Horst adalah bagian atau segmen dari struktrur patahan yang menonjol ketas, sedangkan graben adalah segmen yang turun ke bawah.
Vukanisme.
Merupakan hasil bentukan tenaga endogen yang disertai dengan gerakan magma menuju ke permukaan bumi. Ada 3 tempat terjadinya vulkanisme.:
Vulkanisme pada zona divergen adalah gunung api yang muncul pada jalur rangkaian antar lempeng kerak bumi.
Vulkanisme pada zona konvergen adalah gunung – gunung api yang muncul pada jalur pertemuan antara dua lempeng kerak bumi.
Vulkanisme di tengah- tengah lempeng kerak bumi adalah gunung api yang muncul di tengah lempeng kerak bumi tanpa ada retakan.
5.Dilihat dari bentuknya , gunung api digolongkan dalam 3 type:
Gunung api kerucut ( strato ) yaitu gunung api yang berbentuk seperti kerucut yang terjadi karena letusan ( eksplosif) dan lelehan ( efusif) secara bergantian.
Gunung api perisai adalai gunung api yang berbentuk seperti perisai, terjadi karena lelehan magma yang sangat cair dan membentuk lereng sangat landai.
Gunung api mar yaitu gunung api berbentuk seperti corong pada bagian bawahya.
6.Pengertian gempa bumi adalah getaran yang pada bumi yang berasal dari peristwa di dalam kulit bumi. Faktor yang menyebabkan terjadinya.
a) Gempa tektonik diakibatkan oleh peristiwa patah dan bergesernya suatu masa batuan.
b) Gempa vulkanik di sebabkan oleh gerakan magma menuju permukaan bumi.
c) Gempa runtuhan adalah gempa yang disebabkan oleh runtuhnya gua – gua kapur atau terowongan tambang.
7.Akibat yang ditimbulkan dari gempa bumi antara lain:
Rusaknya lingkungan.
Rusaknya bangunan
Banyak manusia yang meningal
Banyak orang kehilangan mata pencarian.
C.Metode Pengajaran
1. Ceramah bervariasi
2. Tanya jawab
3. Diskusi



D. Strategi Pembelajaran
Pertemuan 1.
Pendahuluan ( 10 menit )
- Mengucapkan salam, memeriksa kehadiran siswa
- Apersepsi :apa yang kamu ketahui tentang gempa bumi
- Motivasi : menceritakan tentang keadaan bumi yang ada di sekitarnya.
kegiatan inti ( jam pertama ) ( 60 menit )
- Menjelaskan tentang endogen dan eksogen.
- Menjelaskan tentang proses terjadinya bentuk muka bumi.
- Memperhatikan pada siswa dan menjelaskan pada siswa yang Masih kurang jelas.
- Memberi tugas kepada siswa secara kelompok tentang prosest terbentuknya bentuk muka bumi.
- Mengawasi jalannya diskusi
- Menilai presentasi siswa secara kelompok.
3. Penutup ( 10 menit )
- penilaian mengumpulkan hasil diskusi.
- membuat kesimpulan bersama.
Pertemuan 2.
1.Pendahuluan ( 10 menit )
- Mengucapkan salam, memeriksa kehadiran siswa dan menanyakan keadaan siswa.
- Apersepsi :apa yang kamu ketahui tentang gunung api
- Motivasi : Menunjukkan gambar gunung dan bercerita tentang fungsi
Gunung.
2.kegiatan inti ( jam pertama ) ( 60 menit )
- Menjelaskan tentang relief daratan dan relief dasar laut.
- Menjelaskan tentang gejala diastropisme dan vulkanisme.
- Menjelaskan tentang tipe gunung api.
-Memperhatikan keaktiban siswa dan memberi point pada siswa yang aktif.
3. Penutup ( 10 menit )
- Tanya jawab pada siswa.
- Membuat kesimpulan bersama.


Pertemuan 3
1.Pendahuluan ( 10 menit )
- Mengucapkan salam, memeriksa kehadiran siswa,membersihkan kelas
- Apersepsi :apa yang kamu ketahui tentang gempa bumi
- Motivasi : menceritakan tentang terjadinya gempa bumi yang pernah
Terjadi di sekitar kita. Misalnya akibat gempa bumi
2.kegiatan inti ( jam pertama ) ( 55 menit )
- Menjelaskan tentang pengertian gempa bumi.
- Menjelaskan faktor penyebab terjadinya gempa bumi.
- Menjelaskan akibat yang ditimbulkan dari gempa bumi.
- Memperhatikan semua siswa yang mengikuti KBK
- Menjelaskan kembali pada siswa yang kurang jelas.
- Memberi tugas kepada siswa secara kelompok setiap kelompok 6 Orang :
- Kel. 1,2&3 Tentang: a. Mengapa waktu terjadi gunung meletus sering
Terjadi gempa bumi ?
b. Jelaskan dan apa dampaknya ( - & + ).
- Kel 4,5&6 tentang: a. mengapa magma bergerak dari bawah ke Puncak
gunung lalu ketepi dan menuju ke Lereng gunung ?
b. Jelaskan dampak ( - & +)nya.
- Mengatur tempat duduk siswa secara berkelompok.
- Menilai keaktifan siswa selama diskusi & membimbing jalannya diskusi
3. Penutup ( 15 menit )
- Mempretasikan hasil diskusi yang diawali 2 kelompok dari masing –
masing tugas dan kelompok lain mengevaluasi.
- Mengumpulkan hasil diskusinya.
- Membuat kesimpulan bersama.
E. Sumber belajar.
Gambar gunung
Peta / Atlas
Buku geografi yang relevan.
A. Penilaian.
a. Tes tulis
b. Tes unjuk kerja produk.
Instrumen soal:
1. Jelaskan pengertian dari gempa bumi.
2. Mengapa tenaga eksogen cederung merusak.
3. Faktor apa yang menyebabkan Indonesia rawan gempa.
4. Bagaimana usaha mengatasi kerusakan akibat dari gempa.
5. Sebutkan akibat yang ditimbulkan dari gempa bumi


Kunci jawaban:
Getaran pada bumi yang berasal dari peristiwa di dalam kulit bumi..
Karena akibat dari tenaga eksogen bias menimbulkan terjadinya pelapukan, erosi dan sedimentasi.
Karena Indonesia dilalui deretan pegunungan sirkum pacific dan jalur pegunungan mediteran.
Dengan mengadakan gotong royong untuk memperbaiki fasilitas umum.
a.Merusak jalan.
b.Merusak rumah
c.Merusak lahan
d.Banyak korban
e.Banyak orang yang kehilangan harta bendanya
f. Banyakk orang yang kehilangan mata pencariannya.
Skor :
5 – 20.
5 – 25.
3 – 20.
2 – 15.
Benar 1 nilai 5
Benar 2 nilai 10
Benar 3 nilai 15
Benar 4 nilai 20



RUBRIK PENILAIAN DISKUSI
No
Nama
Kesiapan materi diskusi
Keaktifan selama diskusi
Bias kerja sama denga teman
Ketepatan waktu
Jumlah







Ket : Baik : 80 – 85
Sedang : 75 – 79
Kurang : 70 – 74




Mengetahui Sidoarjo, Juli 1009
Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran


Sofwan Hadi K,S.Pd. Khoirul Huda, S.Pd.
NIP. 19520706 197603 1 016 NIP.19711210 199802 1 004